Baru sayang.. baru saja.
Baru saja kita menggulung ambal-ambal di ruang tengah.
Tanda pesta kita telah usai.
Baru sayang.. baru saja.
Baru saja tamu-tamu kita pulang.
Baru sayang.. baru saja.
Baru saja merah-merah inai memudar dari tanganmu.
Baru saja.. baru saja kau menemaniku.
Kini ambal-ambal harus kembali direntangkan.
Tamu-tamu kembali lagi.
Riuh-riuh saling berbisik.
Menungu kita, menyambutmu.
Dirimu yang kini tidak menyapa.
Dirimu yang tertidur nyenyak..
Allahu Akbar.
Allahu Akbar.
Allahu Akbar.
*bang ferry, salah satu teman kantorku dulu, aku masih ingat betul malu-malu riang wajahnya ketika mengusulkan cuti waktu itu. Untuk menikah katanya. Namun hari ini, kekasihnya, istrinya, wanita yang baru dua minggu dinikahinya dengan nama Allah, pergi menghadap sang pencipta karena radang otak. Innalillahi wainna ilaihi raji'un. Semoga Allah menyambutmu dengan kasih sayangnya kak... semoga engkau dilimpahkan rahmatnya dan keampunannya. Amiin ya rabbal 'alamiin.
Baru saja kita menggulung ambal-ambal di ruang tengah.
Tanda pesta kita telah usai.
Baru sayang.. baru saja.
Baru saja tamu-tamu kita pulang.
Baru sayang.. baru saja.
Baru saja merah-merah inai memudar dari tanganmu.
Baru saja.. baru saja kau menemaniku.
Kini ambal-ambal harus kembali direntangkan.
Tamu-tamu kembali lagi.
Riuh-riuh saling berbisik.
Menungu kita, menyambutmu.
Dirimu yang kini tidak menyapa.
Dirimu yang tertidur nyenyak..
Allahu Akbar.
Allahu Akbar.
Allahu Akbar.
*bang ferry, salah satu teman kantorku dulu, aku masih ingat betul malu-malu riang wajahnya ketika mengusulkan cuti waktu itu. Untuk menikah katanya. Namun hari ini, kekasihnya, istrinya, wanita yang baru dua minggu dinikahinya dengan nama Allah, pergi menghadap sang pencipta karena radang otak. Innalillahi wainna ilaihi raji'un. Semoga Allah menyambutmu dengan kasih sayangnya kak... semoga engkau dilimpahkan rahmatnya dan keampunannya. Amiin ya rabbal 'alamiin.
posted from Bloggeroid
2 Komentar untuk "Baru Saja."
innalillaah :'(
kasian abang itu..
Takdir dek..