Waktu

Waktu membuat hari ini menjadi kemarin. Mengubah luka yang perih menjadi bekas luka tak berasa. Waktu terus berjalan. Menjawab berbagai tanya dengan peristiwa.

Hari ini adalah buah dari kemarin. Jika luka yang kita dapat, berarti yang kemarin itu jatuh. Jika tawa yang berderai, maka kemarin itu bangkit dari jatuh.

Hari ini hanya teman biasa, boleh jadi besok saling cinta. Lalu besok, mungkin semua yang jauh menjadi dekat, mungkin... siapa yang tahu hari esok. Masih bisa diusahakan kan? Aku mengangguk "bisa".

0 Komentar untuk "Waktu"

Ubay takut kehilangan mamak

Malam ini saya mengajak Ubay tidur lebih awal, karena seharian ini dia pergi ke kebun melon untuk kegiatan outing class dari sekolah TK nya....

Back To Top