Tak ada kita

Jika mereka dengan berat melepas setiap kenangan yang pernah dibangun. Aku harus dengan apa melepaskan sesuatu yang tak pernah ada?

Jika mereka dengan luka harus menatap rintik hujan, mengenang musim hujan yang pernah dilalui dengan secangkir cappucino dan semangkuk mie berdua. Lalu aku harus mengenang musim hujan kita yang mana?

Jika mereka harus menolak ke sebuah kafe karena terganggu kenangan lama. Aku harus melanglang ke semua kafe dan tak satu potong kenanganpun yang muncul. Lalu aku harus mengenang apa?

Jika mereka harus rela melepas karena sakit pengkhianatan yang dibuat sepihak. Lalu aku harus merelakan sesuatu yang tak pernah salah. Yang tak ada cela. Bagaimana bisa aku harus rela?

Jika hatiku tidak patah. Lalu apa yang menjadi masalah?

0 Komentar untuk "Tak ada kita"

Do'aku di Malam Ramadhan

Ya Allah  Saya mohon maaf sekali meniru dakwahnya Gus Baha yang saya nonton di youtube dalam berdo'a ala salah satu sahabat. Kebetulan s...

Back To Top